Aku selalu tertarik berdiskusi tentang impian. Lewat impian, seseorang
akan merasa hidupnya butuh diperjuangkan. Lewat impian, seseorang akan
merasa hidupnya akan lebih hidup.
Bagi ku ada banyak cara menanamkan impian-impian. Impian itu bisa kau
pegang erat-erat. Bisa kau tulis di setiap lembar kertas kehidupan.
Bisa kau utarakan kepada orang-orang tersayang.
Aku akan merasa sedih jika seseorang telah meletakkan impiannya di
garis tertinggi. Namun seseorang itu hanya berjalan di bawah garis-garis
impiannya itu.
Jika kau adalah seseorang yang memiliki impian dan aku termasuk orang
tersayang, mari kesini duduk berdua dengan ku. Membincangkan impian
sambil minum kopi. Aku rasa, ini lebih dari sekedar hal menarik.
Ajaibnya, kopi yang menemani kita ini mampu memberikan energi yang
luar biasa. Kau akan menjadi lebih kuat. Garis impian itu tidak terlalu
jauh, sayang. Tidak terlalu jauh.
Tiga puluh tahun lagi, ketika kita duduk berdua lagi, berdiksusi
lagi, sambil minum kopi lagi, kita akan tertawa. Iya, tertawa. Mimpi
yang pernah kau utarakan sudah kau raih. Lalu, aku? Siapa aku? Aku
hanyalah seseorang yang menjadi saksi hidup atas keberhasilanmu.
Someday, you can go somewhere and get something that you really want, with someone you love the most :”)
Andwilika, 23 Januari 2014
Tidak ada komentar:
Posting Komentar